Pengertian Asesmen
Menurut Para Ahli
- Angelo T.A.(1991): Classroom Assessment is a simple method faculty can use to collect feedback, early and often, on how well their students are learning what they are being taught. (Artinya: asesmen Kelas adalah suatu metode yang sederhana dapat digunakan untuk mengumpulkan umpan balik, baik di awal maupun setelah pembelajaran tentang seberapa baik siswa mempelajari apa yang telah diajarkan kepada mereka.)
- Kizlik, Bob (2009): Assessment is a process by which information is obtained relative to some known objective or goal. Assessment is a broad term that includes testing. A test is a special form of assessment. Tests are assessments made under contrived circumstances especially so that they may be administered. In other words, all tests are assessments, but not all assessments are tests. (Artinya : asesmen adalah suatu proses dimana informasi diperoleh berkaitan dengan tujuan pembelajaran. Asesmen adalah istilah yang luas yang mencakup tes (pengujian). Tes adalah bentuk khusus dari asesmen. Tes adalah salah satu bentuk asesmen. Dengan kata lain, semua tes merupakan asesmen, namun tidak semua asesmen berupa tes)
- Overton, Terry (2008): Assesment is a process of gathering information to monitor progress and make educational decisions if necessary. As noted in my definition of test, an assesment may include a test, but also include methods such as observations, interview, behavior monitoring, etc. (Artinya: sesmen adalah suatu proses pengumpulan informasi untuk memonitor kemajuan dan bila diperlukan pengambilan keputusan dalam bidang pendidikan. Sebagaimana disebutkan dalam definisi saya tentang tes, suatu asesmen bisa saja terdiri dari tes, atau bisa juga terdiri dari berbagai metode seperti observasi, wawancara, monitoring tingkah laku, dan sebagainya).
- Palomba and Banta(1999), Assessment is the systematic collection , review , and use of information about educational programs undertaken for the purpose of improving student learning and development (Artinya: asesmen adalah pengumpulan, reviu, dan penggunaan informasi secara sistematik tentang program pendidikan dengan tujuan meningkatkan belajar dan perkembangan siswa).
Kesimpulan Tentang Pengertian
Asesmen:
Asesmen merupakan metode
dan proses yang digunakan untuk mengumpulkan umpan balik tentang seberapa baik
siswa belajar. Dapat dilakukan di awal, di akhir (sesudah), maupun saat
pembelajaran sedang berlangsung. Asesmen dapat berupa tes atau nontes. Asesmen
berupa nontes misalnya penggunaan metode observasi, wawancara, monitoring
tingkah laku, dsb. Hasilnya dapat digunakan untuk pengambilan keputusan. Bertujuan
meningkatkan belajar (pembelajaran) dan perkembangan siswa.
Pengertian Tes Menurut
Para Ahli
- Wayan Nurkencana (1993), tes adalah suatu cara untuk mengadakan penilaian yang berbentuk suatu tugas yang harus dikerjakan anak atau sekelompok anak sehingga menghasilkan suatu nilai tentang tingkah laku atau prestasi anak tersebut yang kemudian dapat dibandingkan dengan nilai yang dicapai oleh anak-anak lain atau standar yang telah ditetapkan.
- Overton, Terry (2008): test is a method to determine a student’s ability to complete certain tasks or demontstrate mastery of a skill or knowledge of content. Some types would be multiple choice tests or a weekly spelling test. While it commonly used interchangeably with assesment, or even evaluation, it can be distinguished by the fact that a test is one form of an assesment. (Tes adalah suatu metode untuk menentukan kemampuan siswa menyelesaikan sejumlah tugas tertentu atau mendemonstrasikan penguasaan suatu keterampilan atau pengetahuan pada suatu materi pelajaran. Beberapa tipe tes misalnya tes pilihan ganda atau tes mengeja mingguan. Seringkali penggunaannya tertukar dengan asesmen, atau bahkan evaluasi (penilaian), yang mana sebenarnya tes dapat dengan mudah dibedakan berdasarkan kenyataan bahwa tes adalah salah satu bentuk asesmen.)
Kesimpulan Tentang Pengertian Tes:
Tes adalah cara atau metode untuk
menentukan kemampuan siswa menyelesaikan tugas tertentu atau mendemonstrasikan
penguasaan suatu keterampilan atau pengetahuan. Beberapa tipe tes misalnya tes
pilihan ganda atau tes mengeja mingguan.
Tes adalah salah satu bentuk asesmen Diagram Kedudukan Istilah Evaluasi,
Penilaian, Pengukuran, Asesmen, dan Tes.
Perhatikan Gambar berikut, yang merupakan diagram kedudukan
istilah evaluasi, penilaian, pengukuran, asesmen, dan tes yang seringkali
membingungkan.
Diagram dibuat
berdasarkan induksi dari pengertian evaluasi (penilaian), penegertian
pengukuran, pengertian asesmen, dan pengertian tesmenurut para ahli di atas.
kedudukan istilah evaluasi di antara istilah sejenis
Diagram yang menunjukkan kedudukan istilah-istilah
"Evaluasi", "Penilaian", "Pengukuran",
"Asesmen", dan "Tes"

Referensi
Alwasilah, et al. (1996). Glossary of educational Assessment
Term. Jakarta: Ministry of Education and Culture.
Anas sudiono, Pengantar Evaluasi Pendidikan,
Jakarta:PT.Grafindo persada, 2001.
Angelo, T.A., (1991). Ten easy pieces: Assessing higher
learning in four dimensions. In Classroom research: Early lessons from success.
New directions in teaching and learning (#46), Summer, 17-31.
Arikunto, S & Jabar. 2004. Evaluasi Program Pendidikan.
Jakarta: Bumi Aksara
Calongesi, James S. 1995. Merancang Tes untuk Menilai Prestasi
Siswa. Bandung : ITB
Frey, Barbara A., and Susan W. Alman. (2003). Formative
Evaluation Through Online Focus Groups, in Developing Faculty to use
Technology, David G. Brown (ed.), Anker Publishing Company: Bolton, MA.
Kizlik, Bob. (2009). Measurement, Assessment, and Evaluation
in Education. Online : http://www.adprima.com/measurement.htm diakses tanggal
20-01-2013.
Mardapi, Djemari (2003). Desain Penilaian dan Pembelajaran
Mahasiswa. Makalah Disajikan dalam Lokakarya Sistem Penjaminan Mutu Proses Pembelajaran
tanggal 19 Juni 2003 di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.
Overton, Terry. (2008). Assessing Learners with Special
Needs: An Applied Approach (7th Edition). University of Texas - Brownsville
Palomba, Catherine A. And Banta, Trudy W. (1999). Assessment
Essentials: Planning, Implementing, Improving. San Francisco: Jossey-Bass
Sridadi. (2007). Diktat Mata Kuliah Evaluasi Pembelajaran
Penjas. Yogyakarta: FIK UNY.
Wayan Nurkencana. (1993). Evaluasi Pendidikan. Surabaya :
Usaha Nasional.
Zainul, Asmawi dan Noehi Nasution. 2001. Penilaian Hasil
Belajar. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional
Tidak ada komentar:
Posting Komentar